Beranda
Kesehatan
Solusi Batuk yang Bandel

Sahabat Info dan Tips kali ini saya akan berbagi tentang pengalaman saya yang belum lama ini saya alami. Sesuai judul diatas, pengalaman yang akan saya share pada kesempatan kali ini adalah mengenai batuk yang saya alami beberapa hari yang lalu. Cerita ini dimulai ketika awalnya saya hanya mengalami capek karena pekerjaan dan kegiatan saya sehari-hari, tetapi tidak saya perhatikan kejadian tersebut karena menurut saya sudah biasa saya mengalami hal tersebut. Diluar dugaan saya, ternyata setelah tiga hari capek yang saya rasakan berubah menjadi demam, pusing disertai batuk disertai nafas yang agak sesak. Langkah pertama yang saya lakukan adalah saya “kerik” dan ada perubahan ketika nafas saya sudah mulai membaik (tidak sesak). Meski demikian batuk dan demam saya masih terasa sangat mengganggu aktivitas saya. Keesokah harinya saya putuskan untuk pijat supaya otot-otot saya menjadi lebih rileks. Kemudian sore harinya saya putuskan untuk ke dokter karena kondisi saya belum juga sembuh 100%.

batuk, sakit batuk, batuk mengganggu


Setelah minum obat selama dua hari, demam sudah hilang dan satu keluhan yang belum hilang dan makin parah adalah batuk yang begitu menyiksa hehehe… kenapa saya katakana begitu menyiksa? Karena ketika batuk diikuti dengan rasa sakit diperut dan mengakibatkan susah tidur dan segala aktivitas juga ikut tergangu. Akhirnya saya putuskan untuk minum jamu tradisional yang saya buat sendiri. Jamu tersebut adalah “Wedang Asem” seperti namanya minuman tradisional ini memiliki rasa “asem atau asam” karena dibuat dari asam hitam yang dijual di pasar tradisional (kalau di klaten, beli lima ribu udah dapat banyak).

Oh iya, cara membuatnya sangat mudah dan gampang. Pertama siapkan asam hitam secukupnya (kalau saya 8-12 biji). Kemudian siapkan sedikit “sejimpit garam”. Setelah keduanya sudah siap, campur asam hitam dan garam didalam gelas dan seduh dengan air panas. Kemudian tutup dan diamkan 15-30 menit, kemudian minum sedikit demi sedikit. Rasakan bedanya ketika tidur, apakah frekuensi batuknya berkurang atau malah langsung sembuh hehehe…. Itu adalah pengalaman saya, semoga bermanfaat bagi sahabat semuanya.

Penulis blog

Tidak ada komentar